Sabtu, 10 November 2018

The Story of Meditasi 3

(Sambungan)

Karena merasa hal ini bermanfaat, saya pikir hal ini perlu disebar luaskan. Tapi ada inner conflict yang muncul dalam diri.

'Kamu ini meditasi rajinnya minta ampun tapi pas sholat melayang melulu fokus kamu'

Waktu itu saya terjebak dengan dikotomi antara meditasi VS sholat dan zikir. Bahkan sampe sampe saya bikin status wkkkkkk :D

Hal ini sempat mengganggu saya selama beberapa lama. Rencana saya melaunch kelas meditasi tertahan selama kira kira 2 bulanan.

Selain memang saya juga ada aktivitas lain yang juga perlu dilakukan tentunya.

Hingga suatu saya berpikir:

'Kenapa meditasi dan sholat zikir mesti dipertentangkan? Bukankah itu bisa disatukan saja dan saling menguatkan satu sama lainnya?'

Saya pribadi menganggap meditasi jenis ini hanyalah:

1. Latihan Mental.

2. Metode Pelepasan Stres yang Ilmiah.

3. Karena ilmiah dan logis, artinya bisa jadi tools untuk menjadi Rahmatan Lil 'Aalamiin. 

Artinya, bisa digunakan untuk membantu siapapun untuk jadi lebih berenergi, produktif dan lebih fresh serta bahagia, tanpa melihat apapun agamanya, keyakinannya, sukunya apalagi mantannya :D

Justru dengan sering berlatih meditasi dengan teratur, kecenderungan untuk bisa lebih khusyu, lebih hadir hati saat menghadapNya insya Allah jadi lebih tinggi. Selain seingat saya rata rata kunjungan saya ke masjid untuk berjamaah jadi lebih tinggi setelah tekun melakukan meditasi secara teratur.

Bukankah ini hadiah yang hebat?

Bisa beribadah padaNya dengan lebih fokus dan lebih sering? :)

Lagipula, ada beratus ratus riset yang sudah membuktikan bahwa meditasi memang bisa membantu membereskan banyak masalah termasuk stres, penyakit penyakit berat dan meningkatkan kualitas hidup.

Mungkin dalam tulisan lain akan saya jelaskan berbagai manfaatnya secara ilmiah, mohon doanya ya. 

Sebab:

'Hikmah adalah harta kaum Muslimin yang hilang. Ambillah dari manapun kamu mendapatkannya' 

(Nabi Muhammad) 

Lagian meditasi ini sebenarnya cuman nama lain dari metode relaksasi, mental training, hypnosis, terapi mental dan sejenisnya. 

Hanya, karena dikait kaitkan dengan agama tertentu, maka sifatnya yang pada dasarnya memang sudah ilmiah jadi cenderung hilang akibat sentimen fanatisme yang berlebihan, sehingga kehilangan manfaat pengetahuan yang scientific.

Walaupun, meditasi yang diajarkan Guru saya ini memang beda mindsetnya dan beda juga cara menangani hal hal yang muncul selama melakukan meditasi yang dikhususkan untuk meningkatkan energi dan performa manusia.

Jadi memang bukan metode untuk mencapai pencerahan atau mendapatkan kesaktian tanpa tanding. 

Cuman teknik ilmiah dan logis untuk insya Allah mendapatkan level energi yang lebih tinggi dan supaya apapun kerjaan kita, kita akan melakukannya lebih bagus, lebih baik, lebih keren, lebih bermanfaat dan lebih mantap.

Kalau misalnya anda sudah mencukupkan diri dan nyaman dengan zikir ya silakan saja. Saya juga insya Allah berzikir juga dan bahkan metode zikir ini juga kemungkinan akan saya masukkan juga sebagai salah satu materi.

Masalahnya, teman teman fb saya nggak semuanya itu Muslim, sementara saya merasa metode ini sangat bermanfaat untuk menolong orang lain, bisa menjangkau semua orang, terlepas apapun agama, keyakinan, jenis kelamin dan kecenderungan pribadinya.

INI UNIVERSAL!

Jadi, kalau diizinkan Allah, saya menganggap penyebaran metode ini adalah jalan untuk menjadi Rahmatan Lil 'Aalamiin, bukan hanya pada para Muslim tapi juga pada sesama manusia :)

Manfaat Meditasi itu minta ampun banyaknya soalnya! :D

Mungkin dalam 1 -2 minggu ini akan saya launching. Saya lagi mikirin format apa yang paling tepat dan praktis, Memperkirakan hal hal apa yang akan terjadi saat berlatih, serta kemungkinannya juga untuk menjadikannya sebuah buku dan lain lainnya.

Banyak yang perlu dipikirin, banyak juga yang perlu dilakukan. Soalnya ini materi baru, selain EHP, Inner Self dan ToR :D

Nantikan ya, mohon doanya agar dilancarkan :)

Siapa lagi yang mau belajar Meditasi? ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar